http://bulancahaya9.blogspot.com/2010/06/kaligrafi_4858.html

http://bulancahaya9.blogspot.com/2010/06/kaligrafi_4858.html

Bacaan sholat beserta artinya

DOA IFTITAH

ALLAAHU AKBAR KABIIROO WAL HAMDU LILLAAHI KATSIIROO WASUBHAANALLAAHI BUKRATAW WAASHIILAA.

Allah Maha Besar, Maha Sempurna Kebesaran-Nya. Segala Puji Bagi Allah, Pujian Yang Sebanyak-Banyaknya. Dan Maha Suci Allah Sepanjang Pagi Dan Petang.

Yaa Tarim Wa Ahlaha

"Lambang dan tulisan itu adalah tawassul, Darkah artinya Bantulah. Yaa Ahlal Madinah, yg di maksud adalah Rosul Allah SAW dan semua syuhada' Badr yg di makamkn di Madinah. Mengenai huruf Haa, adalah tawassul pada al-Hafidz al-Habib 'Ali bin Muhammad al-Habsyi Shohibul Maulid dan huruf itu ada yg tawassul pada Imam 'Abdullah bin 'Alwi al-Haddad, ada pula yg bermakna tawassul kepada Imam Abu Bakar bin Salim, perlu di ketahui bahwa tawassul dg tulisan di perbolehkn dalam syariah. Mengenai azimat (Ruqyat) dg huruf arab merupakan hal yg di perbolehkn, selama itu tidak menduakan Allah SWT. Sebagaimana di jelaskn bahwa azimat dg tulisan ayat atau doa di sebutkn pada kitab Faidhulqodir juz 3 hal 192 dan Tafsir Imam Qurtubi Juz 10 hal 316/317 dan masih banyak lg penjelasan para Muhadditsin mengenai di perbolehkan nya hal tsb. Allah A'lam."

http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=5&func=view&catid=9&id=12922

Yg "Yaa Tarim Wa Ahlaha" maksudny bertawassul kepada ahlat tarim.. Tarim di kenal dg Kota Seribu Wali.. Allah A'lam
...
Bagi yg ingin Ziarah ke Tarim baca,
- Yaa Tarim Wa Ahlaha 40x, tiap hari.
- Fatihah kpd Faqihil Muqqoddam, tiap slese Sholat.
- Baca wirid, Laa Ilaha Illallah al-Malikul Haqqul Mubiin, 100x (biasany di baca slese S.Zhuhur)

Pahala Bagi Yang Memperbaiki Keislamannya


" Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Apabila salah seorang dari kamu sekalian membaguskan keislamannya maka pada setiap kebaikan yang dia perbuat akan dilipat gandakan sepuluh hingga tujuh ratus kali lipat, sedangkan kejahatan yang dia perbuat akan dibalas sepadan dengan kejahatannya”.

Doa Cahaya


" Dari Ibn Abbas ra berkata : Diantara Doa Nabi saw : "Wahai Allah jadikanlah pada hatiku cahaya, dan pada penglihatanku cahaya, dan pada pendengaranku cahaya, dan dikananku cahaya, dan dikiriku cahaya, dan diatasku cahaya, dan dibawahku cahaya, dan didepanku cahaya, dan dibelakangku cahaya, dan jadikan untukku cahaya". ( Shahih Al Bukhari )

Ayat Yang paling Menggembirakan Rasulullah saw


Sabda Rasulullah saw:
“Sungguh telah turun padaku malam ini surat yang ia lebih kusenangi dan menggembirakanku lebih dari terbitnya matahari’, lalu beliau saw membacakannya : “SUNGGUH KAMI TELAH MEMBUKAKAN UNTUKMU KESUKSESAN YANG GEMILANG, AGAR DIAMPUNI OLEH ALLAH DOSA-DOSAMU YANG TERDAHULU DAN YANG AKAN DATANG, DAN DIA (ALLAH) MENYEMPURNAKAN NIKMATNYA PADAMU, DAN MENUNJUKIMU KE JALAN YANG BENAR, DAN ALLAH AKAN MENOLONGMU DENGAN PERTOLONGAN YANG DAHSYAT” (QS Al fath 1-3) (Shahih Bukhari)

Pergi Dalam Jalan Keridhoan Allah, Lebih Berharga Dari Pada Dunia & Seisinya


" Pergi pada waktu pagi atau pada waktu sore di jalan keridhoan Allah itu lebih berharga daripada dunia dan seisinya, Dan busur kalian atau tempat kakinya di syurga itu lebih berharga daripada dunia dan seisinya. Dan seandainya seorang wanita penduduk syurga muncul ke dunia pasti ia akan menerangi apa yang ada di antara langit dan Bumi dan pasti aroma wanginya akan memenuhi apa yang ada di antara keduanya (langit dan bumi). Dan kerudungnya itu sungguh lebih berharga daripada dunia dan seisinya". ( Shahih Al Bukhari )

Rasul SAW Memerintahkan Perbuatan Sesuai Kemampuan


" Bahwa Rasulullah Saw jika memerintahkan mereka ( para sahabat dan ummat beliau Saw ) maka beliau memerintahkan perbuatan-perbuatan menurut kemampuan mereka, maka para sahabat berkata: " Kami bukan seperti keadaanmu wahai Rasulullah, sungguh Allah telah mengampuni dosamu yang lalu dan yang akan datang ( mestinya kami lebih banyak ibadah darimu ), maka murkalah Rasul Saw hingga terlihat jelas di wajah beliau Saw, seraya bersabda: " Sungguh yang paling bertakwa diantara kalian dan yang paling berilmu diantara kalian adalah aku". ( Shahih Al Bukhari )

TELAH BERPULANG KE RAHMAT ALLAH SWT GURU DAN KHALIFAH PARA HABAIB


ImageDinihari ahad 19 Rabiutsani 1431 H, 4 april 2010 telah berpulang ke Rahmat Allah swt Guru dan Khalifah para habaib sedunia, Al Allamah Al Musnid Al Arif billah Alhabib Abdulqadir bin Ahmad Assegaf, Jeddah, Saudi Arabia.
Dishalatkan di Masjidil Haram Makkah selepas shalat Isya, Ahad 4 April 2010.
Beliau adalah Seorang Imam Besar dan Khalifah para habaib saat ini, seorang yg sangat santun, lemah lembut, dan airmata selalu bercucuran jika mendengar tausiyah beliau yg membuka Rahasia rahasia kelembutan Allah swt, menggetarkan jiwa, membuat sanubari bagai hancur karena terharu akan kelembutan dan kasih sayang Allah pada kita, beliau kelahiran Seiyun Hadramaut, Yaman, lalu hijrah ke Jeddah, dan berkunjung acapkali ke pelbagai negeri, dan Indonesia sangat sering dikunjungi beliau, dimasa Alhabib Shaleh bin Muhsin Alhamid (Tanggul) Rahimahullah, Alhabib Alwi bin Ali Al Habsyi rahimahullah (ayah Almarhum Alhabib Anis Solo), Alhabib Umar bin hud Alattas rahimahullah, dan masa para habaib sepuh di Indonesia, beliau selalu berkunjung ke Indonesia.

Perbanyaklah Berdoa Ketika Bersama Para Shalihin


“Apabila kalian mendengar ayam jantan berkokok (di waktu malam), maka mintalah anugrah kepada Allah, karena sesungguhnya ia melihat malaikat. Namun apabila engkau mendengar keledai meringkik (di waktu malam), maka mintalah perlindungan kepada Allah dari gangguan syaithan, karena sesungguhnya ia telah melihat syaitan” ( Shahih Al Bukhari )

Muslim Yang Paling Utama


Para sahabat bertanya kepada Rasulullah, "Muslim manakah yang paling utama ?" Maka Rasulullah sahallallahu 'alaihi wasallam menjawab : " seseorang yang orang-orang muslim lainnya selamat dari lidah dan tangannya " ( Shahih Al Bukhari )

Akhir Wasiat Nabi Muhammad saw Kepada Umatnya


Dari Ibn Abbas radhiyallahu ;anhuma berkata : Nabi saw naik ke mimbar beliau saw, dan itu adalah majelis terakhir beliau saw sebelum wafat, beliau berselimut dg kain tebal dilibatkan pd kedua pundak beliau saw, dan kepalanya diikat dg kain berminyak dan menghitam sebab obat, lalu beliau mungucap Hamdalah dan memuji Allah swt, lalu bersabda : “wahai kalian, kemarilah padaku kesemua kalian”, maka para sahabat berdesakan kepada beliau saw, lalu beliau bersabda : “Amma Ba;du, sungguh wilayah ini adalah wilayah Anshar, dan mereka akan semakin sedikit dan ummat akan semakin banyak, maka siapapun pemimpin dari Ummat Muhammad saw yg bisa membawa keburukan pada seseorang (kaum), dan bermanfaat bagi orang (kaum) lainnya, maka terimalah kebaikannya dan maafkan kesalahannya” (Shahih Bukhari)


Banyak Umat Sayidina Muhammad saw Mengikuti Kebiasaan Orang Non Muslim


“ Sungguh kalian ( banyak diantara ummatku ) yang akan mengikuti kebiasaan-kebiasaan orang-orang sebelum kalian, sejengkal demi sejengkal, lalau sehasta demi sehasta . Kami ( para sahabat ) berkata : “ wahai Rasulullah, kebiasaan orang sebelum kami maksudnya siapa?, Yahudi dan Nasrani kah?, rasul bersbada: “ siapa lagi kalau bukan mereka ? “ ( Shahih Al Bukhari )

Bersedekah Dari Usaha Yang Baik


Sabda Rasulullah saw :
“Barangsiapa yg bersedekah (walau) sebesar kurma dari usaha yg baik, dan Allah tidak menerima kecuali yg baik, dan Sungguh Allah swt menerimanya dg sambutan hangat, lalu melipat gandakannya untuk orang itu seperti kalian mengasuh bayi yg disusuinya, hingga sebesar gunung” (Shahih Bukhari)


Jakarta Menyambut Guru Mulia


Dengan segenap Puji bagi Maha Raja Tunggal Sekalian Alam Semesta, dan Limpahan Shalawat atas Imam Tunggal yg terpilih memimpin di dunia dan di Akhirat, Sayyidina Muhammad beserta keluarga dan Sahabat beliau, dan para penerusnya hingga akhir zaman.
Betapa tak tergambarkan kegembiraan ratusan ribu sanubari muslimin di wilayah Indonesia, khususnya Jakarta, ketika mendengar bahwa semakin dekatnya kunjungan berkala tahunan sang Imam, Alhabib Al Allamah Assayyid Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidh, Guru yang selalu membimbing dengan kelembutan, dan mencirikan Kelembutan ajaran Sang Nabi SAW,siang dan malamnya adalah membimbing ratusan santri dari mancanegara, dan di akhir malamnya adalah tegak dengan kesendirian, hanya berduaan dengan Maha Raja Tunggal di Alam, dan mengakhiri malamnya dengan kedua tangan terangkat tinggi bermunajat dan mengemis curahan Rahmat bagi para muridnya dan seluruh muslimin.

Tiga Hal Untuk Merasakan Lezatnya Iman


" Tiga hal , yang barangsiapa ada padanya maka ia akan merasakan lezatnya iman , yaitu ia mencintai Allah dan RasulNya lebih dari yang lainnya , dan ia tidak mencintai seseorang kecuali karena Allah , dan membenci kembali pada kekufuran sebagaimana ia sangat tidak ingin dilemparkan ke api neraka "

Doa Sang Nabi Untuk Berlindung Kepada ALLAH SWT


قال أنس بن مالك رضي الله عنه : كُنْتُ أَسْمَعُ النبي صلى الله عليه وسلم، كَثِيرًا، يَقُولُ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَالْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْبُخْلِ وَالْجُبْنِ وَضَلَعِ الدَّيْنِ وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ
(صحيح البخاري)
Berkata Anas bin Malik ra :
Aku mendengar Nabi saw sering berdoa : “wahai Allah Sungguh Aku Berlindung pada Mu dari Gundah dan Sedih, juga dari Lemah dan Malas, dan dari Kikir dan penakut, dan dari himpitan hutang dan penindasan orang lain” (Shahih Bukhari)

Sebesar - Besarnya Kejahatan Diantara Muslimin


Sabda Rasulullah saw :
“Sungguh sebesar besar kejahatan diantara muslimin adalah orang yg mempermasalahkan hal yg tidak diharamkan, namun menjadi diharamkan sebab ia mempermasalahkannya” (Shahih Bukhari)


Keadaan Jenazah Ketika Wafat


Sabda Rasulullah saw :
“Jika telah diletakkan jenazah untuk diusung di leher mereka, jika Jenazah orang shalih maka ia (ruh nya) berkata : percepatlah..!, jika bukan orang baik maka ia berkata : wahai celakalah tubuh, kemana mereka akan membawa tubuh ini..!, suara itu didengar oleh segala sesuatu kecuali manusia, jika manusia mendengarnya ia akan roboh pingsan/wafat” (Shahih Bukhari)

Penduduk Ahli Sorga


Rasulullah SAW bersabda :
“Maukah kukabarkan pada kaliam siapa penduduk sorga?, semua yg lemah dan tertindas dan rendah hati, jika mereka bersumpah (berdoa) dengan Nama Allah niscaya Allah kabulkan”. (Shahih Bukhari)
Berkata anas bin Malik ra : “Jika seorang budak miskin diantara penduduk di Madinah menggenggam tangan Rasul saw lalu mengajak beliau saw, maka beliau saw akan ikut kemanapun budak itu mau membawa beliau saw” (Shahih Bukhari)


Malam Lailatul Qadar


Rasulullah SAW bersabda :
“ Temuilah malam Lailatul qadr di malam ganjil pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan “ (Shahih Bukhari)

Jejak Langkah Semangat Ahlul Badr Selimuti Masjid Agung Attin


Waktu maghrib masih beberapa puluh menit lagi, puluhan jamaah Majelis Rasulullah SAW sudah mulai mendatangi Masjid Agung Attin. Diantara mereka, ada yang hadir bersama beberapa kawan sebayanya, ada pula keluarga-keluarga kecil yang hadir bersama anak-anak mungil mereka. semua menunjukkan wajah penuh semangat seolah tak ingin tertinggal satu detikpun acara Dzikir Akbar Majelis Rasulullah SAW untuk memperingati malam Nuzulul Quran dan Haul Ahlul Badr Al Kubra yang baru akan dimulai setelah shalat tarawih selesai.

Ibadah Nabi SAW di Bulan Sya'ban


Sungguh berkata Sayyidatina Aisyah ra :
Belum pernah Nabi saw melakukan puasa sunnah pada suatu bulan pun sebanyak puasa sunnah beliau saw dibulan Sya’ban, dan sungguh beliau saw pernah melakukan puasa Sya’ban sebulan penuh, dan beliau saw bersabda : “Beramallah dari amal amal semampu kalian, sungguh Allah swt tidak pernah bosan hingga kalian sendiri yg bosan”, dan shalat sunnah yg paling disukai Nabi saw adalah yg dilakukan dg berkesinambungan walaupun sedikit, dan beliau saw jika melakukan shalat sunnah maka beliau saw mendawamkannya. (Shahih Bukhari)

Kedua Kaki Yang Diharamkan Api Neraka


Sungguh berkata Sayyidatina Aisyah ra :
”Dari Abaayah bin rifa’ah berkata : aku bertemu dg Abu Absin saat aku berangkat shalat jumat seraya berkata, Aku mendengar Rasulullah saw bersabda : Barangsiapa yg berdebu kedua kakinya menuju di Jalan keridhoan Allah, maka Allah haramkan ia dari api neraka” (Shahih Bukhari)

Lima Kelompok Golongan Syuhada


Sabda Rasulullah saw :
"Ketika seseorang berjalan di jalan, ia menemukan ranting kayu yg penuh duri, lalu ia menyingkirkannya, maka Allah berterimakasih padanya, maka Allah mengampuni dosa dosanya, lalu Rasul saw meneruskan sabda nya : Syuhada adalah lima : orang yang wafat terkena sakit Tha;un, dan orang yang wafat terkena sakit diperutnya, dan orang yang wafat tenggelam, dan orang yang wafat terkena reruntuhan/longsor, dan orang yg wafat dalam peperangan di Jalan Allah” (Shahih Bukhari)

Kelompok Kebenaran Dari Ummat Nabi Muhammad saw


Sabda Rasulullah saw : “selalu ada kelompok dari ummatku yang terus muncul dengan kebenaran, hingga mereka menghadap Allah mereka akan terus ada dan terlihat jelas” (Shahih Bukhari)

Dua Matahari Rahmat Ilahi




ImageImageAhad 21 Juni 2009, selepas subuh dan dzikir saya meluncur ke Bandara Soekarno hatta menuju Malang Jawa Timur keberangkatan Garuda pk 6.30 pagi, tidak lain karena panggilan keluhuran untuk menghadiri Haul Al Al Hafidh Al Musnid Alhabib Abdullah bin Abdulqadir Balfaqih, dan haul ayahandanya yaitu Al Hafidh Al Musnid Alhabib Abdulqadir bin Ahmad Balfaqih, penerbangan lancar dan tepat waktu, perjalanan Jakarta Malang ditempuh dalam waktu 1.25 menit, dalam perjalanan saya melihat Kekarnya Gunung Bromo dari atas pesawat dan pemandangan indah lainnya yg sangat cocok untuk tamasya dan tafakkur alam walau hanya dari atas pesawat.

Dosa Terbesar Diantara Muslim Pada Muslim Lainnya


Sabda Rasulullah saw :
“Sungguh sebesar besar kejahatan muslimin adalah yg bertanya tentang sesuatu yg tidak diharamkan, menjadi diharamkannya hal itu sebab pertanyaannya” (Shahih Bukhari)



Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
ImageLimpahan Puji Kehadirat Allah. Matahari kebahagiaan yang selalu menumpahkan kebahagiaan bagi hamba – hambaNya di dunia dan di akhirat dan menyisakan sebagian dari kesulitan terjadi kepada hamba-Nya di dunia agar mereka meminta kebahagiaan kepada Allah. Sang pemilik kebahagiaan dunia dan akhirat, Maha Melimpahkan kepada hamba – hambaNya kebahagiaan sebelum mereka meminta dan menjadikan sebagian kesulitan muncul dalam kehidupan agar mereka mau meminta. Maha Suci Allah yang menyenangi doa dan munajat kepada hamba –hambaNya, Dialah (Allah) Maha Sempurna dan Maha Melihat dan Maha Melimpahkan Kasih Sayang-Nya sehingga satu – satunya Dzat yang berbeda dengan segenap makhluk yang selalu semakin gembira dengan banyaknya permohonan, Dialah (Allah).

Do'a Nabi SAW Ketika Sholat Tahajjud


كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَهَجَّدَ مِنْ اللَّيْلِ قَالَ اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ
(صحيح البخاري)
Sabda Rasulullah saw :
“Bahwa Nabi saw bila shalat Tahajjud dimalam hari berdoa : Wahai Allah, Bagi Mu Pujian, Engkaulah Cahaya segenap langit dan Bumi, Bagi Mu Pujian, Engkaulah Yang Menegakkan Langit dan Bumi, dan Bagi Mu Pujian, Engkaulah Yang Maha Mengasuh Segenap langit dan Bumi, dan yg diantara Segenap Langit dan Bumi, ..” (Shahih Bukhari)

Tanggapan Hb Munzir Almusawa Terhadap Thariqah Naqsyabandi Haqqani


Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,
kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda dg kesejahteraan,
Saudara saudaraku yg kumuliakan, Sebenarnya saya sungkan membahas permasalahan ini, namun atas banyaknya desakan permintaan jamaah dan Publik agar saya memberi tanggapan atas Thariqah Naqsyabandi Haqqani, maka saya selaku Khadim Majelis Rasulullah saw, memberikan sekilas tanggapan.
Perlu diketahui bahwa Thariqah (tarekat) adalah metode untuk mencapai kedekatan pada Allah swt, dan Thariqah sangat banyak, ada yg benar dan ada yg sesat. Saya selaku pengikut Thariqah Alawiyyah yg Thariqah ini menjadi induk dari semua Thariqah, ingin memperjelas bahwa Thariqah Alawiyyah berjalan sesuai Alqur’an dan Hadits, ia adalah Thariqah yg memadukan antara Syariah dan Haqiqah, sedangkan sebagian Thariqah lainnya kebanyakan lebih condong kepada Haqiqah semata, dan banyak yg menyepelekan syariah, dan sebagian lainnya mendahulukan haqiqah daripada syariah.

Rahasia Kedua Sayap Seekor Lalat


Sabda Rasulullah saw :
“Jika jatuh seekor lalat pada minuman kalian maka benamkanlah, lalu keluarkan, sungguh disalah satu sayapnya terdapat penyakit dan pada sebelah sayap lainnya kesembuhan” (Shahih Bukhari)